Dokter tidak selalu bisa menjelaskan mengapa ada orang yang terkena kanker dan yang lainnya tidak.
Kendati demikian para ilmuwan telah mempelajari pola umum kanker di berbagai populasi untuk mengenal lebih jauh penyakit yang masih jadi momok ini.
Semua hal yang meningkatkan kesempatan seseorang untuk menderita suatu penyakit, disebut juga dengan faktor risiko.
Sementara segala hal yang menurunkan kesempatan seseorang terkena penyakti disebut faktor protektif.
Di setiap negara jelas terlihat hubungan langsung antara angka kejadian kanker dengan konsumsi daging, daging olahan, dan produk olahan susu.
Negara yang dietnya lebih didominasi sayuran dan polong-polongan selalu memiliki angka kejadian kanker yang lebih rendah.
Hasil penelitian pada hewan dan survei epidemiologis pada manusia menunjukkan bukti bahwa dengan merusak keseimbangan dalam diet, kita mencipatkan kondisi yang ideal dalam tubuh bagi pertumbuhan kanker.
David Servan-Schreiber, profesor psikiatri klinis dan pendiri pusat pengobatan terpadu kanker, dalam bukunya Hidup Bebas Kanker, memberikan rekomendasi sederhana untuk memperlambat penyebaran kanker.
– Hindari gula dan tepung terigu.
Gunakan madu , gula kelapa, atau tepung terigu sebagai pemanis dan tepung multigrain sebagai bahan pasta dan roti.
– Kurangi konsumsi daging merah dan hindari produk daging olahan.
World Cancer Research Fund merekomendasikan konsumsi daging merah dan produk daging olahan kurang dari 500 gram setiap minggu.
Dengan kata lain, paling banyak empat atau lima potong .
– Hindari semua lemak trans dan lemak hewani.
Minyak zaitun dan minyak canola adalah lemak nabati yang sangat baik dan tidak menyebabkan inflamasi (radang)
Mentega dan keju dengan kandungan omega-3 yang seimbang juga tidak menyebabkan inflamasi.
Semoga bermanfaat……..
Salam
Gambar diambil dari sini
minum air beralkali seperti rendaman lemon… itu juga bisa memperlambat perkembangan kanker.
makasih bunda informasinya
Terimakasih tipsnya bunda
makasih bun infonya
Terimakasih tipsnya bunda
terima kasih kiatnya bunda
Bila lebih suka sayuran dan polong-polongan ketimbang daging tentu ini baik ya, Bunda? Sungguh, informasi yang seperti ini penting banget bagi para sahabat untuk memperlambat kanker.
Insya Allah bermanfaat,.
makasih bunda.. sukses terus yaaa
makasih bun infonya, menambah wawasan saya
makasih bun infonya sangat bermanfaat
makasih ats infonya bun…
makasih infonya
Info yang sangat membantu bunda buat penderita kanker
Makasih Bunda, info yang sangat bermanfaat. Salam sehat
Wah sangat bermanfaat! Terima kasih bun
tiap pagi saya minum susu saja, siang makan nasi setengah dan lauk pauk, malam saya makan sayur dan buah saja. Biar sehat
kanker menurut ilmuan itu dari polusi udara dan dari makanan awetan. Zat kimia dari itu membuat reaksi dalam tubuh . ya semacam radiasi gitu
susah memang untuk melawan kanker, sebaiknya mencegah timbulnya kanker
Terimakasih sharingnya Bunda. Saya masih belum bisa mengganti gula dengan madu. Kalau daging merah saya kurang suka.
Saya akhir-akhir ini cak adul lagi pola makannya,
padahal udah bertahun-tahun mengurangi yang diatas,
terima kasih diingatkan kembali Bund.
Terima kasih Bunda, belajar mengelola asupan gizi untuk hidup sehat. Salam
Hmhmhm ketiga hal diatas memang menjadi godaan terbesar kita melawan kanker ya bundaaa