Meskipun Anda mungkin telah memiliki anak, pasangan, teman, dan bahkan keluarga yang sangat mencintai Anda, ternyata masih sulit untuk mencintai diri sendiri.
Mungkin Anda merasa bahwa diri Anda tidak layak untuk dicintai, entah itu karena penampilan Anda, atau ketidakmampuan menyisihkan lebih banyak waktu untuk keluarga.
Karena tidak mampu mencintai diri sendiri, akibatnya Anda menjadi tidak percaya diri.
Jika demikian, Anda perlu belajar untuk dapat mencintai diri sendiri.
Berikut ini ada beberapa tips yang mungkin bisa membantu anda untuk mulai belajar mencintai diri sendiri :
1. Afirmasi
Afirmasi adalah suatu pernyataan positif tentang Anda yang dapat Anda katakan setiap hari.
Misalnya Anda mengatakan, “Saya berhasil” atau “Saya pintar”.
Jika Anda mengatakannya terus-menerus maka Anda akan mulai mempercayai perkataan tersebut.
2. Membuat daftar yang baik tentang diri Anda
Bila Anda tidak mencintai diri sendiri, sering kali Anda hanya memikirkan hal-hal negatif yang ada pada diri Anda.
Anda perlu mengingatkan bahwa Anda juga memiliki karakter yang positif.
Kali Munro, seorang psikoterapis, menyarankan agar Anda membuat daftar tentang hal-hal positif pada diri Anda.
Anda juga dapat meminta teman untuk menjelaskan hal-hal apa saja yang mereka sukai dari diri Anda.
Kemudian, simpan daftar tersebut untuk meningkatkan mood Anda.
3. “Mencampakkan” hal negatif
Setiap orang lebih mudah melihat sisi negatif dari diri seseorang, termasuk diri sendiri.
Jika Anda menyadari berbagai macam hal negatif yang ada pada diri Anda, mulailah membuat pernyataan positif untuk mengubahnya.
Misalnya Anda berpikir, “Suami pasti tidak suka kalau aku memakai pakaian warna merah.”
Katakan kembali pada diri Anda, “Aku suka warna merah, dan aku terlihat bagus dengan warna ini!”
Melalui pernyataan tersebut, Anda akan semakin mencintai diri sendiri.
4. Buat perubahan semampu Anda
Anda mungkin memiliki hal-hal yang tidak Anda sukai, namun sebenarnya bisa Anda kendalikan.
Misalnya, Anda ingin menurunkan berat badan atau ingin mendapatkan sebuah gelar.
Maka, mulailah untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut.
Ketika berhasil, Anda akan merasa lebih baik.
5. Sesekali luangkan waktu untuk diri sendiri
Kesibukan sehari-hari mungkin telah menghabiskan waktu sehingga Anda tidak memiliki waktu untuk diri sendiri.
Padahal, “me time” itu sangat penting.
Gunakan waktu setelah anak-anak tidur atau bangunlah lebih awal untuk mendapatkan waktu tersebut
Misalnya, melakukan yoga, berjalan-jalan, ataupun membaca novel Andrea Hirata yang terbaru.
Semua hal tersebut dapat membantu Anda meningkatkan hubungan dengan diri sendiri.
Salam
Bundadontworry's Blog 
mencintai diri sendiri itu perlu…. agar bisa mencintai yang lain…
sepakat denganmu, Wati 🙂
salam
kalo bukan kita yg mencintai diri kita sendiri sapa lagi, orang lain hanya bisa melihat kekurangan kita aja tul g Bun?
bener Zuly, lagi pula bila kita telah bisa mencintai diri sendiri,
kita juga dgn mudah bisa mencintai orang lain dgn tulus 🙂
salam
Waaah, jadi makin ingin mencintai diri sendiri. Tapi bukan mau narcisus loh, Bun…:D
Makasih, Bunda sayang……:)
narsis juga gak apa apa sesekali , Etik 🙂
salam
mencintai diri sendiri dengan mensyukuri kelengkapan anggota tubuh,, berbeda dengan yang lain,, semua sudah diciptakan yang terbaik untuk masing2 kita 🙂
mencintai diri sndiri hampir mirip jg dg mjaga agar kita tdk menzholimi diri sndiri kan bun?
siapa lg yg plg wajib mncintai diri kita slain diri kita sndiri, krn Tuhan menghadirkan kita bserta dg catatan bsar khidupan kita msg2 satu-persatu & akan memintai pertanggungjawaban pd msg2 pribadi itu pula. mencintai diri brarti menjaga dia dr sgl gangguan yg trkadang justru diakibatkan oleh kelalaian kita sndiri shg membuatnya mjd terzholimi tanpa kita sadari.
ya Mey, kadang kita gak sadar ya ,
seringkali mendzolimi diri sendiri 😦
Semoga Allah swt selalu memberikan kita petunjukNYA ,amin
salam
Setuju bunda. perihal nomor 1 afirmasi. Satu lagi yg katanya penting yaitu perasaan. Klo perasaan kita baik maka pikiran pun akan memberikan dampak yang baik, itu kata buku “Quantum Ikhlas”. Jadi sangat penting juga katanya memberikan perasaan positif terhadap hati 😀
salam hangat bunda.
kalau hati kita bersih, mudah sekali mendapatkan aura positif
pada pikiran dan tindakan ya Mamin 🙂
salam
Hehe… terkadang kita dzolim terhadap diri sendiri 😀
dgn memaksakan diri terus bekerja tanpa istirahat salah satunya ya Kak 😦
salam
Wah, perlu juga ya mencintai diri sendiri. Padahal memang selama ini sebagian besar mikirin diri sendiri aja Bunda.. 🙂
bagus dong , Mas Dira ……..
dgn mencintai diri sendiri, maka akan mudah berbagi cinta pd orang lain 🙂
salam
betul juga ya.. kadang say malah enggak eman ma ndiri sendiri.. saya coba deh sekarang belajar mencintai diri sendiri.. Afirmasi..? ehm kalau berlebihan juga enggak bagus kayaknya ya Bun?
ya , Akbar, kalau yg berlebihan, apapun itu, pasti aja gak baik ya 🙂
salam
mantabbbbbbbbbbbbbbbbb!!!!!!!!!!
sedang dicoba bunda… brrangkatt…^_^
salam
berangkat kemana sih?
kok buru2 gituh………… 😛
salam
wah ternyata saya jarang melakukannya..
ta coba lah…
makasih bunda, sangat bermanfaat…
yang mana tuh yg jarang, Namung 🙂
mudah2an sukses ya……… 🙂
salam
Nendang banget judulnya, mencintai diri sendiri itu susahnya minta ampun..
Terlena dalam mencintai orang lain. Tsaaah!
tsaaah juga akh, kena tendangannya Gie 😀 :DF
dgn mencintai diri sendiri, kita akan lebih mudah utk mencintai orang lain gitu Gie 🙂
salam
Suatu hal yang bisa memuaskan diri sendiri adalah melakukan hobi yang di senangi tentunya,memasak dan makan..nyemil heeh..
Makasih ya bun sudah mengingatkan kita semua,agar lebih mencintai diri sendiri
tos dulu akh, Nchie…. 😛
samaan yaaa kita, masak n makan n nyemil…………xixiixixixi………….. 😀
salam
Met sore Bundaku sayang..
Bun aku kayanya sering melakukan afirmasi nih..hihi
pede banget kalo aku tuh pintar aku tuh segala bisa* kepada diri sendiri*,bukan berarti sombong kan bun??
Setuju banget sama hal2 di atas,apalagi profesi ibu rumah tangga,cape terkadang memanjakan diri sangat perlu ya bun,aku tuh suka ke salon kalo sempet,luluran,ya merawat diri lah,aerobik,kalo ga bisa di lakukan di rumah,ga papa kan bun *asal jangan keseringan* huehee..
selamat malam ,Nchieku yg cantiiik…………….
gak dong, gak sombong,
kan kita memang hrs bangga dgn apa yg kita punya,
agar terhindar dr pikiran negatif ttg diri sendiri.
hedeh, Nchie mah hebat pisan euy…………..meni rajin dan bisa sadayana nyak? 🙂
9peluk sayang)
salam
sesekali narsis juga gak apa-apa ya…
setuju, asal gak keseringan ya Joe 🙂
salam
Misalnya, melakukan yoga, berjalan-jalan, ataupun membaca novel Andrea Hirata yang terbaru. kayanya ini Curcol deh.. wkakakakakaak
Bunda, aku mau ngomong gini, “aku emang terlihat chubby dan imut kalo gemuk, tapi aku lebih sehat kalo kurus…” jadi aku harus kurus! yes! *GUBRAK!
hahaha….sesekali, bundamu ini boleh curcol dong akh!! 🙂
padahal, bunda gemes banget sama pipi chubby mu lho Prima 😀 😀
salam
… meluangkan waktu untuk membaca bukunya Andrea HIrata… hihih… saya juga suka. pasti ini pengalaman pribadi ya?..:-D
buku andra Hirata nya , iya pengalaman pribadi, Kris 🙂
salam
kuncinya, percaya diri dan merasa kalo banyak yg cinta sm kita 😀
ga boleh pesimis 😀
dgn berani mencintai diri sendiri,
kitapun akan bisa mencintai orang lain dgn lebih baik lagi 🙂
salam
Sepertinya saya butuh belajar lagi mencintai diri sendiri..
agar bisa mencintai orang lain dgn lebih baik, Aim 🙂
salam
aku sering melakukan afirmasi ternyata.
berbicara pada diri sendiri seperti aku bisa dan aku pintar memang sangat membantu dalam mencintai diri sendiri ya bund,
yang susah buat aku lakukan mungkin mencampakkan sisi negatif, hmm
pelan2, lama2 juga bisa kok Niee,
yang penting kita yakin, bahwa sisi negatif , semua orang punya, yg kita punya agak dieliminir gituh ya 🙂
salam
nambah info lgi niyy bund bwt mencintai diri sendiri..
lngsung diterapkan 😀
alhamdulillah, semoga ada manfaatnya ,amin 🙂
salam
itu kok saya banget yah bun?
Saya lebih bisa melihat sisi negatif saya,dan seakan-akan saya itu ga punya sisi positifnya…
Hikz 😦
sekarang gak lagi khan , Wulan sayang 🙂
wulan itu kan seorang ibu yg cantik, cerdas dan baik hati pastinya 🙂
salam
Hehe, setuju dengan poin mencampakkan hal negatif, kita memang harus buang semua hal yang berbau negatif2 bund, agar hidup jadi lebih baik..
selalu berfikir dan bertindak positif ya Di 🙂
salam
dan, jangan sering2 mendengar komentar orang lain…
kenapa gituh, Mbah? 🙂
salam
dulu terkadang saya begitu, tetapi sekarang setelah melewati berbagai pengalaman hidup…..yah jadi terbiasa..tidak ada lagi sesal pada yang sudah terjadi….mengatur diri sendiri…..menghargai diri dulu dengan baik kemudian baru dapat keorang lain…begitu ya Bunda ^_^
iya, Arya , bener banget
dgn cinta pd diri sendiri, kita baru bisa membagikan cinta pd orang lain , setuju? 🙂
salam
harus terus belajar mencintai diri sendiri nih bu, selalu saja keluarga yang saya utamakan
dengan mencintai diri sendiri, kita lebih bisa mencintai yg lain, terutama keluarga kita Lidya sayang 🙂
(peluk sayang)
salam
He he he he narcis itu perlu ya Mamm,,
Orang yg tidak mencintai dirinya,,pada akhirnya akan menjadi manusia yg tidak pede,, dan cenderung minder
Kadang mereka yang minder,, akan menarikk diri dari pergaulan,, atau malah akan menjadi manusia yg over acting,, Lebay,Alay dan Vijayy
dan, bagaimana bisa memberikan cinta pd orang lain ?
kalau pd diri sendiri aja gak cinta ?
ya khan,Putriku 🙂
(peluk sayang)
salam
siang bunda sayang..
Terkadang kita ga sadar ya bun,klo kita ga mencintai diri kita… 🙂
tapi jgn sampe terlalu mencintai diri sendiri juga yah bund..narsis donk namanya.. 🙂
sore Fitri cantik…. 🙂
hehehe…katanya narsis sekali2 boleh lho Fitri 🙂
salam